[vc_row][vc_column width=”1/6″][/vc_column][vc_column width=”2/3″][vc_column_text]Memasuki tahun 2017, topik user experience semakin hangat diperbincangkan di dunia digital marketing. Hal ini sejalan dengan makin menjamurnya pencari kerja yang menamakan dirinya sebagai UX designer. Tidak dapat dipungkiri dulu dunia teknologi lebih menekankan proses inside-out, yaitu desain website cenderung atas selera desainer. Namun saat ini telah terjadi pergeseran pandangan menjadi outside-in, dimana desain website lebih mengakomodasi apa yang diinginkan dan dibutuhkan pengguna website.
Istilah user experience digunakan pertama kali oleh Don Norman akademisi bidang cognitive science, design dan usability engineering dan mantan vice president Apple Inc. User experience adalah sikap, tingkah laku dan emosi pengguna saat menggunakan suatu produk, sistem atau jasa. Pengalaman ini melibatkan persepsi individu berkaitan dengan manfaat yang dirasakan dan kemudahan yang didapatkan. User experience sangatlah dinamis, seiring perjalanan waktu persepsi yang dirasakan pengguna bisa berubah sejalan berubahnya lingkungan, teknologi, kebiasaan dan nilai-nilai. Berikut adalah contoh penerapan user experience :
- Proses checkout pada web e-commerce saat pengguna selesai melakukan pembelian suatu item barang : Apakah proses checkoutnya mudah atau malah merepotkan.
- Proses pendaftaran (sign up) di suatu website berupa form isian : Sering pengguna website kebingungan saat proses sign up dinyatakan gagal karena kesalahan mengisi data namun website tidak memberitahu data yang mana yang salah.
- Navigasi yang membingungkan, pengguna bingung sebenarnya dia sedang berada di mana
- Pada aplikasi Macromedia Flash, website didominasi dengan halaman splash, pengguna dipaksa menunggu untuk melihat halaman splash berupa animasi pendek yang membutuhkan waktu untuk loading sebelum benar-benar masuk ke halaman utama.
- Pada social media Path terdapat tombol + di halaman depan, bila di sentuh tombol tersebut akan keluar beberapa tombol lain. Keberadaan tombol tersebut begitu fungsional.
Dapat disimpulkan dalam konteks ini user experience adalah bentuk interaksi antara manusia dan komputer (website, aplikasi smartphone dan aplikasi desktop). User experience berkaitan dengan apa yang dirasa oleh pengguna yang berhubungan dengan kemudahanan, kenyamanan, efisiensi, dan kemanfaatan saat mereka menggunakan web, aplikasi smartphone dan aplikasi desktop.[/vc_column_text][/vc_column][vc_column width=”1/6″][/vc_column][/vc_row]
